Salah satu yang membuat pornografi berbahaya dan bermasalah adalah muatannya yang mendorong seseorang kecanduan. Apalagi masalah tidak berhenti hanya di sana, karena apabila sudah kecanduan, maka muatan pornografi yang dikonsumsinya pun akan terus naik semakin vulgar bahkan brutal. Kondisi ini membuat orientasi seksual seseorang pun perlahan tapi pasti menjadi berubah, sebagai efek dari materi pornografi tidak lazim yang dikonsumsinya tersebut. Dan kondisi diperparah jika pecandu sampai pada fase terdorong mempraktikan materi pornografi yang dilihatnya di dunia nyata.
‘Kesibukan’
itu, tentu membuat orang yang kecanduan pornografi akan tersita waktu produktif
dalam hidupnya. Dan yang paling dikhawatirkan, juga akan membahayakan
orang-orang yang berada di sekelilingnya. Untuk itu, jika Anda merasa diri Anda
atau orang-orang di sekitar Anda mengalami gangguan kecanduan pornografi,
doronglah untuk segera menyembuhkan diri. Berikut ini saya paparkan 11 langkah
untuk pecandu sembuh dari kecanduan pornografi. Semoga bermanfaat!
1. Tekad Kuat Menuju Kesembuhan:
Godaan untuk kembali menyaksikan materi
pornografi menjadi tatangan yang sangat besar dihadapi oleh pecandu di
awal-awal masa penyembuhan. Mengingat kebiasaan mengkonsumsi pornografi sudah
ia praktikkan sekian lama. Untuk itu mulailah perjalanan kesembuhan dengan
tekad yang bulat dari dalam diri Anda. Hal ini akan lebih efektif untuk
kesembuhannya, ketimbang perintah/dorongan dari orang lain.
2.
Hentikan Akses ke Dunia Pornografi:
Putuskan
tautan dengan dunia pornografi untuk memulihkan kehidupan Anda. Jika gawai
menjadi sarana terbesar yang membuat Anda mengakses pornografi, maka kurangi
bahkan hentikan penggunaan gawai setidaknya 3 bulan. Jika mengkonsumsi
pornografi karena dorongan dari teman-teman sebaya, maka stop berteman dengan
mereka. Carilah pertemanan lain yang positif dan mendukung ke arah kesembuhan
dari kecanduan pornografi. Kalau perlu, Anda dapat memutuskan untuk pindah
rumah atau pindah sekolah atau tempat kerja yang selama ini Anda ketahui
cenderung mendorong diri Anda mengkonsumsi pornografi.
3.
Pahami Dampak Buruk Pornografi:
Lihatlah
dampak negatif yang mungkin timbul akibat konsumsi pornografi. Mulai dari sulit
mengontrol waktu karena pornografi, hingga merusak atau merugikan orang lain
akibat dorongan untuk melampiaskan pornografi. Bukan hanya nama baik yang
rusak, namun juga sanksi hukum menanti jika pornografi telah membawa seseorang
ke arah kriminalitas. Dengan mengetahui dampak negatif pornografi ini,
diharapkan keinginan Anda untuk sembuh dari kecanduan pornografi semakin besar.
Perbarui
kebiasaan Anda dengan aktivitas positif yang memperkuat jiwa dan tubuh. Cari
atau buat kebiasaan baru untuk Anda, berupa aktivitas positif. Untuk
memudahkan, mulailah dari hobi Anda sendiri, seperti berkebun, berolahraga,
membaca buku, menulis, memasak makanan favorit, dan sebagianya.
5. Isi Waktu
dengan Kegiatan Produktif:
Jangan
biarkan Anda/orang terdekat Anda berada di waktu luang yang panjang. Hal ini
akan membuat dorongan untuk mengkonsumsi pornografi (lagi) menjadi besar. Untuk
itu, manfaatkanlah waktu luang dengan kegiatan yang membangun dan meningkatkan
diri. Selain hobi, Anda dapat mengisi waktunya dengan ikut kursus tertentu
seperti kursus bahasa asing, kursus menulis, memasak, hydroponik, beternak, dan
sebagainya sehingga membuat Anda dapat menjauhi pornografi.
6. Gunakan
Kegiatan Produktif Sebagai Pelampiasan Emosi Negatif:
Setiap
orang pasti pernah mengalami kesal.marah, sedih, kecewa, bosan, atau kesepian.
Kondisi tersebut adalah emosi negatif yang sebaiknya tidak dipendam. Sayangnya
banyak orang yang masih memendam emosi negatif ini atau melampiaskannya dengan
cara yang salah seperti mengkonsumsi pornografi. Padahal upaya untuk mengeluarkan
emosi negatif dapat juga dilakukan dengan cara-cara yang positif. Beberapa yang
bisa kita lakukan adalah dengan mengalihkan emosi negatif dengan fokus pada
kegiatan produktif yang memberdayakan, seperti terlibat dalam kegiatan sosial,
membantu orang lain yang tertimpa musibah, atau menjadi pengajar di rumah
singgah untuk anak-anak jalanan/yatim piatu.
7. Dapatkan
Dukungan dari Lingkungan Terdekat:
Meniti
jalan kesembuhan dari kecanduan pornografi bukanlah hal yang mudah dan instan.
Butuh waktu dan keseriusan juga. Mengingat kecanduan terjadi karena perilaku
tersebut berulang sekian lama. Untuk itu, proses penyembuhannya pun butuh
waktu. Agar motivasi Anda untuk sembuh tetap terjaga, sangat penting dukungan
dari orang-orang terdekatnya. Jalinlah dukungan erat dari keluarga, sahabat
sejati, dan komunitas yang memperjuangkan kesembuhan bersama.
8.
Surat untuk Masa Depan Anda:
Tulis
surat kepada diri sendiri mengenai impian dan harapan masa depan, juga bisa
jadi salah satu jalan menguatkan motivasi Anda untuk sembuh. Tentunya surat
untuk diri sendiri tersebut dibuat saat Anda sedang dalam kondisi sadar
sepenuhnya dan bertekad untuk sembuh. Surat tersebut dapat Anda jadikan sebagai
pegangan saat godaan untuk mengkases pornografi kembali muncul.
9. Hubungi Teman Tepercaya Saat Dibutuhkan:
Dalam
proses penyembuhan, Anda sebaiknya tidak berjuang sendiri. Anda sebaiknya mengidentifikasi
minimal tiga teman yang dapat dihubungi ketika Anda memerlukan dukungan. Ketiga
teman ini juga tidak keberatan untuk Anda hubungi kapanpun, jika sewaktu-waktu
keinginan untuk mengakses pornografi itu kembali muncul.
10.
Ingatkan Diri dengan Gambar Keluarga:
Menempel gambar/foto keluarga sebagai
pengingat kuat akan harapan mereka terhadap Anda, juga penting untuk
mempertahankan motivasi berproses sembuh dari kecanduan pornografi. Hal ini
karena biasanya orang tua sangat ingin anaknya sukses dan berhasil di hidupnya.
Pornografi jelas-jelas jauh dari upaya mewujudkan harapan orang tua tersebut.
Harapannya, dengan melihat foto keluarga Anda, motivasi untuk sembuh kembali
muncul.
11.
Perkuat Kesembuhan dengan Konsistensi Beragama:
Mendekatkan
diri kepada Tuhan YME dan aktif menjalankan ibadah sesuai ajaran agama juga
penting untuk memperkuat proses penyembuhan. Hal ini karena dengan menjadikan
keyakinan agama sebagai pilar utama dalam perjalanan kesembuhan Anda, akan
semakin memperkokoh diri Anda untuk menjauhi pornografi. Mengingat semua agama
mengharamkan pornografi dan menjadikan lembaga perkawinan sebagai jalan
keluarnya yang lebih baik.
*Praktisi Perlindungan Anak dan Literasi Media
**sumber ilustrasi: https://id.pinterest.com/pin/615093261633142141/
Komentar
Posting Komentar